Kurma merupakan buah yang unik. Unik karena Allah SWT menyebutnya sebanyak 20 kali di 16 surah yang berbeda dalam Al-Qur’an. Unik karena Rasulullah SAW menjadikan kurma sehari-hari sebagai makanan wajib keluarga. Unik karena dapat dikonsumsi tanpa mengenal batas usia, dari ujung akar sampai daun memiliki manfaat, dapat bertahan dalam suhu tinggi hingga 50º C dan dalam kadar garam yang ekstrim, bisa memiliki jangka waktu kadaluwarsa hingga 1,5 tahun (kurma yang berkualitas dan disimpan dengan teknik yang baik), dan unik karena dari 2 jenis tanaman kurma, yaitu jantan dan betina, hanya tanaman kurma betina saja yang dapat menghasilkan buah (6-7 bulan).
Berikut Manfaat yang terdapat dalam hadis yang dibuktikan juga dengan sains
1. Meningkatkan daya kecerdasan
“Berilah makan buah kurma kepada istri-istrimu yang sedang hamil, karena sekiranya wanita hamil itu makan buah kurma, niscaya anak yang lahir kelak akan menjadi anak yang penyabar, bersopan santun, serta cerdas. Sesungguhnya makanan Maryam tatkala melahirkan Nabi Isa adalah buah kurma. Sekiranya Allah menjadikan suatu buah yang lebih baik daripada kurma, maka Allah akan memberikan buah itu kepada Maryam.” (H.R Bukhari)
Sesuai dengan hadist Rasulullah SAW tersebut, Ibnu Qayyim menyampaikan, “Sesungguhnya Kurma basah (ruthab) dapat menambahkan kecerdasan terutama jika dimakan dengan biji buah cemara.” Senada dengan apa yang disampaikan oleh Ibnu Qayyim tersebut, salah satu penelitian dari WHO mengungkapkan fakta bahwa kurma mengandung kalsium yang tinggi sehingga dapat memperlancar pengiriman dan distribusi oksigen ke otak serta membantu proses keseimbangan cairan tubuh.
2. Menghindarkan orang dari bahaya racun dan sihir
“Barangsiapa mengkonsumsi Kurma Ajwa pada pagi hari, maka pada hari itu ia tidak akan terkena racun dan sihir” (H.R Muslim)
Kurma Ajwa berbentuk mungil, bulat, daging tebal, kering, teksturnya lembut, dan hanya tumbuh di tanah Madinah. Rasanya mirip seperti kismis dan tidak terlalu manis. Berkaitan dengan keistimewaan kurma Ajwa, Ibnu Hajar Al-Asqalani yang menukil perkataan Imam Al-Khathabi mengungkapkan, “Kurma Ajwa bermanfaat untuk mencegah racun dan sihir dikarenakan do’a dan keberkahan dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam terhadap kurma Madinah, bukan karena dzat itu sendiri.”
3. Vaksinasi Bayi dengan Kurma
Abu Musa berkata, “Seorang anakku lahir, akupun membawanya ke nabi. Beliau menamainya Ibrahim. Lalu Nabi melolohnya dengan sebutir kurma, memohonkan berkah baginya, lalu memberikannya kepadaku” (H.R Bukhari)
Mentahnik bayi dengan kurma memiliki banyak manfaat bagi perkembangan bayi dan melindunginya dari berbagai bahan penyakit sehingga membantu bayi dalam penguatan daya tahan tubuh. Istilah umumnya adalah kurma berperan sebagai vaksin layaknya bayi yang diberi imunisasi. Hal didukung oleh fakta bahwa komposisi buah kurma terdiri atas 70% zat gula, 20% protein, dan 3% lemak.
4. Baik untuk makanan buka puasa
“Apabila salah seorang diantara kamu ingin berbuka puasa, maka hendaklah memulainya dengan kurma, karena ia memiliki keberkahan, jika tidak ada kurma, maka mulailah dengan air minum, karena ia menyucikan.” (H.R Abu Daud dan Tirmidzi).
Kandungan gula pada kurma lebih cepat diserap daripada nasi,cocok untuk berbuka.